Hello
Guys, my beloved readers
Udah
hampir satu bulan tidak posting sesuatu disini, and it feels awkward when I have to writing personal experience again.. but
no, it really fun.
Jadi,
pada kesempatan yang jarang ini (kok jarang?) Aku ingin share sedikit tentang
buku yang belum lama ini aku baca. Judulnya Le Petit Prince atau Little Prince
dalam bahasa Inggris. Novel ini adalah salah satu karya terbaik dari penulis
asal Perancis Antoine De Saint Exupery.
Dan
menurut data yang ada, buku ini sudah di sadur ke berbagai bahasa asing
lainnya, termasuk Indonesia.
Sebenarnya apa sih yang menarik dari Novel ini?
Itulah
apa yang aku pikirkan sesaat setelah melihat cover buku ini di Gramedia
beberapa bulan lalu. Covernya lucu dan menarik, khas anak-anak.
Awal
bulan ini akhirnya bisa kesampaian beli Novel Le Petit Pince dari rak buku
Gramed, meski harus melalui pertimbangan matang dahulu (kayak mau masak aja
Bim), sebelum aku yakin kalau this Book
is well worth it. Buku ini juga bisa dibilang tanda mata sebagai symbol dari
penerimaan gaji pertama ku (yeah). Iya – iyaa, ini gaji pertama ku
sebagai content writer (hikss), dan aku pakai sebagian buat beli buku :’
Jadi
kebayang kan sungguh berartinya buku ini (muahh-muahh).
Sekali
lagi, buku bukanlah barang hedonis! Buku
itu sebuah pengalaman bagiku! jadi siapa yang bilang kalau cuma buang-buang
duit untuk buku itu keliru,
aku sih kurang setuju :) (apaan sih Bim).
Lanjutttt,
back to the topic..
Karena
penasaran- sebelum beli Novel ini, aku pergi menjelajah ke dunia maya, mencari
segala informasi tentang buku Little Prince (kegiatan wajib sebelum beli buku:
Do some research!). Dan well, cukup jelas, buku ini memiliki penggemarnya
tersendiri bagi beberapa orang diluar sana. Atau dengan kata lain, ini buku
yang istimewa!
Berikut
synopsis dari Goodreads:
Moral allegory and spiritual autobiography, The Little Prince is the most translated book in the French language. With a timeless charm it tells the story of a little boy who leaves the safety of his own tiny planet to travel the universe, learning the vagaries of adult behaviour through a series of extraordinary encounters. His personal odyssey culminates in a voyage to Earth and further adventures.
Pangeran
Kecil (itulah sebutannya) tinggal di suatu planet diantara bintang-bintang
lainnya di luar angkasa, dia hanya
tinggal sendirian. Meski begitu, dia tetap menikmati setiap waktunya di planet
berukuran sangat kecil tersebut. Disana terdapat tiga buah gunung berapi, namun
salah satunya sudah tidak aktif dan menjadi tempat duduk baginya. Iya, semua
gunung di planet itu hanya setinggi lutut.
Selain
merawat gunung-gunungya, Pangeran kecil juga rutin mencabut benih dan tunas
dari Pohon Baobab. Baobab? Pohon ini konon dapat menelan atau meledakkan planet
tersebut bila dibiarkan tumbuh besar, anggaplah sama seperti ketika di trotoar
jalan yang mulai retak dan hancur karena akar pohon di sebelahnya, kira-kira begitu
lah pohon Baobab namun planetnya lebih kecil.
Pada
suatu ketika ada benih lain yang tumbuh di Planetnya. Benih itu tumbuh menjadi
tunas dan terlihat sangat mirip dengan tumbuhan Baobab. Tapi kata hati Pangeran Kecil, tunas itu berbeda. Jadilah
sang Pangeran Kecil merawat setangkai tunas tersebut setiap harinya, menyiram dan menyingkirkannya dari
ulat-ulat. Sampai suatu ketika kuntum bunga pertamanya muncul. Saat itu Pangeran
kecil berpikir bahwa ini memang tumbuhan yang special.
Pada
saat fajar datang suatu hari, dia pun bersamaan lahir, bangkit dengan warna
merah merona diantara kelopak bunganya. Dialah sang Mawar.
“Betapa
cantiknya kau!”
Kata
pertama yang keluar dari mulut Pangeran Kecil saat itu kepada sang Mawar.
“Benar
bukan?” jawab sang Mawar.
“Sudikah
kau melayani ku?” kata sang Mawar.
Datanglah
pada saat kebersamaan mereka, hubungan antara Pangera kecil dan Mawar sebenarnya
tidak ada yang istimewa. Pangeran Kecil hanya melayani sang Mawar setiap
harinya. Menyiraminya, mendengarkannya berbicara, memasangkan sangkup,
menutupinya dengan tabung kaca saat
malam dan sebagainya.
Suatu
hari Pangeran Kecil pun sadar akan semua itu, akan posisinya yang tidak berarti
kecuali sebagai pelayan dari sang Mawar.
Pangeran Kecil pun pergi meninggalkannya sendiri di planet tersebut. Alasannya
sepele, dan kalian pasti akan tau.
Dimulai
lah perjalanan Pangeran Kecil mencari makna sesungguhnya dari hidup. Dia mulai
menjelajah ke planet-planet lain di tata surya. Di setiap planet yang
dikunjunginya memiliki cerita menarik tersendiri bagi ku, Pangeran Kecil akan bertemu beberapa karakter di setipa planet dengan segala dialog unik sekaligus penuh makna (this Book is so meaning-full).
Seperti ketika mengunjungi planet yang dihuni oleh hanya seorang pengusaha.
Seperti ketika mengunjungi planet yang dihuni oleh hanya seorang pengusaha.
Aku
suka percakapan yang yang terjadi antar keduanya:
“aku
orangnya serius, aku menghitung bintang-bintang”
Kira-kira begitulah ucapan andalah dari sang pengusaha.
Kira-kira begitulah ucapan andalah dari sang pengusaha.
“apa
gunanya?” tanya Pangeran Cilik (yang tidak pernah lupa akan pertanyaannya).
“gunanya,
aku kaya” jawab sang Pengusaha.
Pangeran
Kecil tidak terlalu menaruh hati kepada tiap orang yang ditemuinya di planet
lain, mungkin karena orang-orang itu sudah dewasa? entahlah. Kecuali ketika dia bertemu sosok-sosok yang tinggal di planet bernama
Bumi. Disinilah Pangeran Kecil mendapatkan sahabat baiknya, mulai dari sang
Rubah sampai sang Pilot.
Kisah
yang menyentuh antara Pangeran Kecil dan sang Pilot memiliki makna yang dalam,
dan pada faktanya buku ini mengambil sudut pandang dari sang Pilot sendiri. Tak
lupa juga persahabatan antar Pangeran Kecil dan sang Rubah. Disini part yang jadi favoritku juga, bayangkan Rubah bisa berteman dengan Pangeran Kecil, artinya apa?
Agak aneh yak kok bisa sang Pilot? Kenapa tidak seorang pemuda di desa? Atau bapak Menteri di gedung parlemen? Mengapa harus sang Pilot yang tersesat? Aku tidak tau pasti, namun itulah hal menarik dari Novel ini, banyak teka-teki yang rasanya selalu ingin dipecahkan. Sepanjang membaca Novel ini, jujur aku adakalanya berhenti, membaca kembali setiap kalimat yang lewat, membacanya perlahan-lahan, mengulanginya lagi, mencoba mencari makna dari setiap kata.
Sang
Pilot sendiri memiliki kisah hidupnya yang di tulis secara ringkas di bagian
awal dan akhir.
Sang
Pilot itu sebenarnya anak kecil yang berbakat, namun karena tekanan sosial dari
orang-orang disekitarnya, dia pun menjadi kehilangan arah dalam hidup. Sampai
pada hari itu, dimana dia memutuskan untuk pergi berpetualang menggunakan
pesawatnya, lalu bertemu dengan Pangeran Kecil di tengah gurun ketika pesawatnya
harus mengalami kecelakaan.
terkesan ironis- karena di tengah gurun, tapi penuh makna sekali lagi.
Ada gambar dibawah ini yang muncul dalam Novel, yaitu gambar ular boa yang makan gajah. Sederhana, pada dasarnya di gambar oleh seorang anak kecil dengan rasa ingin tahu yang besar. Namun orang dewasa terlalu aneh dalam menanggapi. Orang dewasa terlalu tertarik dengan Angka-angka hingga tidak paham dengan gambar sederhana dari anak kecil.
Orang dewasa bilang itu Topi, padahal sesunggguhnya itu ular yang makan gajah.
Karena gambar ini pula lah, anak kecil itu jadi bingung dan tidak yakin untuk menjadi seorang pelukis. Orang dewasa malah menyuruhnya mempelajari ilmu Bumi, Matematika, atau grammar (ironis).
Perlu
diketahui bahwa dalam Novel ini banyak di warnai oleh lukisan-lukisan indah dan
artistik dari sang penulis.
Aku juga bepikir bahwa dalam setiap penggambaran karakter di Novel ini, termasuk benda dan hewan-hewannya, ada semacam symbol dan arti yang ingin disampaikan penulis. Seperti contohnya bintang-bintang yang di bicarakan oleh sang Pengusaha. Aku rasa bintang yang dimaksudnya adalah Uang di dunia nyata. Mengapa? karena yang dilakukan sang Pengusaha hanya menghitung setiap bintang yang dimilikinya, lalu Pangeran Kecil bertanya mengapa dia melakukan hal tersebut, dia hanya berkata bahwa ini supaya sang Pengusaha mendapat lebih banyak bintang lagi. Lalu dia akan menyetorkannya ke Bank atau menyimpannya di laci dengan di tulis jumlah bintang di secarik kertas.
Bank
– Menghitung – kertas – angka. Okay, meski bukan secara pasti, tapi rasanya
kata-kata itu bisa mewakilkan Uang.
Masih
banyak lagi simbol-simbol misterius dari setiap bagian di Novel ini. Dan rasanya
sang Penulis ingin setiap pembacanya memiliki cara pandang masing-masing untuk
apa yang dibaca. Bukankah begitu?
Aku
belajar banyak dari Novel ini, hal semacam Kebahagiaan, Cinta, Persahabatan
sangat jelas di masukkan dalam Novel ini, menurut pandanganku.
Orang
Dewasa menjadi sasaran dari kisah ini mungkin karena, ya, banyak orang yang mengaku dewasa (aku
termasuk gak ya?) yang sudah settled down, mengerjakan hal-hal yang tidak
mereka sukai demi uang, melupakan arti dari persahabatan, melihat sesuatu hanya
dari materi dan sebagainya.
Apa
ya, Novel ini bagaikan pelajaran hidup bagi beberapa orang, dan sangat bertolak
belakang dengan cover khas anak-anaknya. Well, it suppose to be read by children
too but, grow-ups (that actually once a children) need to find the true meaning
of this book as well.
-
Ternyata
Novel ini sudah di filmkan juga (ya ampun baru tau aku) tahun 2015 lalu, dan my goodness me, it was damn cool!
Grafiknya,
plotnya yang agak di modif, dan karakter-karakternya yang well di film lebih jelas,
pokoknya benar-benar melengkapi Novel ini.
So
Guys, Buku Le Petit Prince ini aku rekomendasikan untuk meraka yang ingin belajar
lebih tentang arti hidup ini, mereka yang ingin mencari arti cinta
sesungguhnya, mereka yang lupa bahwa dulu pernah jadi anak-anak.
Banyak hal-hal kecil yang kita lewatkan, banyak hal-hal luar biasa yang tidak bisa dilihat oleh mata kita namun bisa dilihat oleh hati kita, Pangeran Kecil mengajarkan sesuatu berharga bagi pembaca-pembacanya. Dan Jangan meremehkan anak kecil, please.
Banyak hal-hal kecil yang kita lewatkan, banyak hal-hal luar biasa yang tidak bisa dilihat oleh mata kita namun bisa dilihat oleh hati kita, Pangeran Kecil mengajarkan sesuatu berharga bagi pembaca-pembacanya. Dan Jangan meremehkan anak kecil, please.
Sampai
disini dulu ya, semoga kalian suka artikel ku yang satu ini. Thanks.
BS
Apa
kalian sudah pernah membaca Le Petit Prince sebelumnya? Atau kalian sudah
nonton filmnya? Bagaimana pendapat kalian tentang kisah ini? Apa pelajaran
berharga yang bisa dipetik dari Novel ini?
Tinggalkan
komentar kalian di bawah ini ya guys.
semacam perjalanan sipangeran buat mendapatkan cinta begitu yaa , sepertinya saya pengen baca ceritanya, penasaran :"
ReplyDeleteMungkin bisa jadi begitu, tiap orang bisa beda-beda pengartiannya kok.. iya Nenna banyak orang tercerahkan abis baca buku ini :"
DeleteAku pernah baca buku ini, pinjam ke temen. Ini juga sudah di-film-kan juga. :D Bagus ini. Iya aku juga suka banget ilustrasinya ^^ dari kecil suka buku bacaan dan apalagi yang ilustrasinya kaya watercolor gitu. Makin ngena dongengnya.
ReplyDeleteKita sama, bagus kan ceritanya? apalagi filmnyaa 😆
Deleteini semacam buku perjalanan antar galaksi yang sering aku temuin di film film fiktif ilmiah gitu iya, semacam men in black.
ReplyDeletelah itu mawarnya mati nggk??? sudah ditinggalkan oleh penyiramnya setiap hari??
This comment has been removed by the author.
DeleteIya emang perjalanan antar planet, tapi kayaknya cuma sebagai simbol aja gan.. Tapi kalo agan baca sendiri pasti bisa di simpulkan.
DeleteMawarnya kalo dibuku gak dbilang mati sih, tapi kalo di film mati. Dan menurut ku emang udah mati Mawarnya.
Saya butuh buku kayak gini wkwk. Reviewnya ngena mas, kegambar jelas karakteristik bukunya. Setidaknya buat saya haha.
ReplyDeleteNanti kalau ada rezeki saya cari lah buku ini di Gramed.
Hehehe mungkin karena memang aku suka kisahnya jadi bisa nulis review gituan.
DeleteIya gan, Kayaknya buku yg patut dibaca setidaknya sekali seumur hidup hehe
Kayaknya buku ini emang beneran bagus, dari ilustrasinya aja saya udah jatuh hati. Apalagi isinya ngajarin tentang kehidupan, karena sekarang orang dewasa sekalipun masih banyak yg bingung akan arti kehidupan itu sendiri. Tapi mungkin saya bakal nonton filmnya dulu, soalnya lebih suka nonton film daripada baca :D
ReplyDeleteBagus gan bukunya, banyak manfaat (kok aku kayak Sales ya). baca review aja udah jatuh hati, aplagi udah baca, gk kebayang :)
Deletefilmnya udah released kok gan (dari tahun lalu)
Wahh reviewnya pass bgt..
ReplyDeleteJadi pengen baca bukunya haha..
Aku blom pernah baca bukunya, Belum pernah nonton filmnya, Hhhehe..
hehe thanks gan, semoga cepat-cepat baca deh, sama nonton :)
Deletejudul bukunya unik..
ReplyDeletebaru denger..
jadi belum pernah baca dan juga belum liat filmnya..
saya penasaran sama isi bukunya.. mungkin nanti saya bisa nyari di toko buku.. gramedia ada ngak ya?
Iya, Le Petit Prince itu artinya Little Prince, karena penulisnya orang Perancis. Di Gramedia online juga ada mbak :)
Deletejudulnya kok ucul ya hahaha :D thanks mas reviewnya, aku kok jadi pengen beli buku ini nih :) kapan2 kalau ke gramedia mau coba cari ah,,
ReplyDeletebtw, orang tuaku suka marah2 kalau aku ngabisin uang buat beli buku. aku pernah ngabisin 500k sehari buat beli novel banyak bgt. and they mad at me heheh
Thanks juga mbak :) iya judulnya emang nyentrik, tapi ya itu juga salah satu daya tariknya (mungkin).
Deletehahaha aku juga pernah dimarahin karena beli buku. Terus itu mbak belinya emang udah target atau? hehe banyak banget >_<
Reviewnya bagus mas, menurut yang aku pahami ini bercerita tentang seseorang yang menjelajah antar planet dan banyak makna hidup, seperti contoh itu gambar ular makan gajah, kalo orang yg belum paham pasti juga melihat seperti topi.
ReplyDeleteAku belum pernah baca bukunya apalagi nonton filmnya.
Thanks mas Santo, iya, Pangeran Cilik memang menjelajah antar planet.
Deletewah, oke deh :)
jadi kepengen baca novelnya nih, seru asik rame menurut gue...
ReplyDeleteeh filmnya udah ada downloadannya kagak ya :v
penasaran sama filmnya juga :v
Iya azhie, ceritanya bagus banget, meski kadang aku harus baca-baca pelan-pelan, karena terjemahan bahasa indonesia agak sukar dipahami.
Deletefilmnya udah bisa kok di download :v
Menarik sekali kisahnya, dan menurut gue cerita ini antimainstream banget.
ReplyDelete.
Kalau ada filmnya gue akan segera download, mungkin juga akan beli novelnya 😁😁
.
.
Keren
Betul gan, beda dari yang lain. Baca deh.
DeleteFilmnya udah bertebaran di internet hehehe. Thanks gan :)
Saya baru nonton filmnya, kalau novel malah blm baca... Dr gaya ceritanya kira2 bagusan mana antara novel dan film? :)
ReplyDeleteIni ceritanya nyindir org dewasa bgt, di mana org dewasa itu dirasa sulit untuk berimajinasi. Sehingga kehidupannya pun kaku hanya mengincar materi atau kekuasaan saja... Cerita sederhana namun bermakna
menurutku sama-sama bagus gan hehehe, filmnya melengkapi novel, dan novel melengkapi filmnya. karena lagi-lagi di film kurang lengkap, tapi maknanya tetap sama/dapat.
Deletebetul banget gan :)
Waahhh ucul yaa judulnya.
ReplyDeleteDan kalau dari review yang ditulis, meskipun buku ini ditulis dengan gaya dongeng yang khas anak-anak banget.. buku ini sebenernya nyindir orang-orang dewasa yang udah gak bisa sebebas anak-anak lagi dalam berbagai hal.
Menohookk...
Aku jadi tertarik pengen baca bukunya atau liat filmnya.
Karena aku belum baca atau liat filmnya sama sekali....
Laaa ini kayak buku dongeng yah :D
ReplyDeleteceritanya menarik.
Cocok nih kalo aku beli buat ponakan.
Supaya seneng bacanya gak bosen.
Ceritanya menarik ya, sekilas settingnya tuh kayak dongeng atau fabel gitu, tapi di balik ceritanya yg terkesan simpel, gua merasakan bahwa sebuah filosofi yang tersirat
ReplyDeleteaku baru dapet buku ini dari dosen ku, sebuah kenang"an dan penjaga untuk ku katanya. masih ku baca ber ulang" buku ini sulit dipahami.. terlalu banyak tekateki yg ingin dipecahkan.
ReplyDeletepenasaran dan bingung banget setengah mati.. apa ini kya "seorang suami (little princ) yg ditinggal mati sang istri (sang bunga mawar) dan si pangeran akhirnya pergi berkelana.. iya kah?? apa juga tentang tinggal meninggalkan? sang mawar mati dulu apa? sang pangeran pergi dulu meinggalkan sang mawar karna keangkuhan sang mawar? namun sang pangeran "mencintai" sang mawar, mawarnya itu "satu" untuknya.
benarkah seorang suami yg ditinggal mati istrinya? memang seperti itu atau ini hanya sebuah sudut pandang "perumpamaan" hmmmm setengah gila.. tolong bantu saya.. :d